Pesona Pasar Lama Tangerang: Surga Kuliner, Sejarah, dan Budaya di Tengah Kota

Pasar Lama Tangerang bukan sekadar pusat belanja tradisional—ia adalah ikon wisata kuliner dan budaya yang menyatu dalam atmosfer klasik khas kota tua. Terletak di jantung Kota Tangerang, kawasan ini menyuguhkan nuansa sejarah Tionghoa-Indonesia, deretan bangunan lawas yang otentik, serta jajanan kekinian yang memikat lidah. Perpaduan antara tempo dulu dan gaya hidup masa kini membuat Pasar Lama jadi destinasi favorit keluarga, anak muda, hingga pecinta fotografi urban.


1. Warisan Sejarah Kota Tua Tangerang

Pasar Lama Tangerang memiliki jejak sejarah panjang sejak masa kolonial Belanda. Kawasan ini dulunya adalah pusat perdagangan yang ramai di tepi Sungai Cisadane. Keberadaan masyarakat Tionghoa Peranakan di daerah ini menambah kekayaan arsitektur dan budaya.

  • Klenteng Boen Tek Bio yang berdiri sejak abad ke-17 menjadi penanda penting kawasan ini, masih aktif sebagai tempat ibadah dan objek wisata spiritual.

  • Bangunan-bangunan tua bergaya kolonial dan oriental berdiri berjejer, menjadi latar favorit para fotografer.


2. Surga Kuliner Malam yang Tak Pernah Sepi

Pasar Lama dikenal luas sebagai pusat kuliner malam terbesar dan paling ramai di Tangerang Raya. Setiap malam, terutama akhir pekan, kawasan ini dipadati pengunjung dari berbagai usia.

Beberapa kuliner wajib coba di Pasar Lama:

  • Sate Ayam dan Sate Taichan Pasar Lama

  • Martabak Durian dan Martabak Klasik Bangka

  • Kwetiau Siram & Nasi Campur khas Tionghoa

  • Jajanan Korea dan Jepang kekinian

  • Es Podeng, Es Doger, dan Minuman Boba lokal

Harga yang terjangkau, pilihan menu yang beragam, serta suasana terbuka membuat pengalaman makan di sini terasa lebih hidup dan penuh interaksi sosial.


3. Street Food dan Wisata Ramah Dompet

Salah satu daya tarik utama Pasar Lama adalah banyaknya pedagang kaki lima yang menawarkan makanan lezat dengan harga ramah di kantong. Mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 30.000, pengunjung sudah bisa menikmati kuliner unik seperti:

  • Tahu walik pedas isi ayam

  • Cilor (aci telor) khas Bandung

  • Roti bakar jumbo berbagai rasa

  • Lumpia basah khas Bogor

  • Telur gulung nostalgia SD


4. Sentra UMKM dan Produk Lokal

Di siang hari, Pasar Lama juga menjadi lokasi berbagai toko tradisional, penjual sembako, toko bahan kue, hingga toko herbal dan rempah. Beberapa pengrajin lokal menjual oleh-oleh khas Tangerang seperti keripik, kue semprong, atau batik khas Betawi-Tangerang.

Pemerintah Kota Tangerang dan pelaku UMKM juga sering menggelar event kuliner dan festival budaya di kawasan ini, menambah daya tarik wisatawan.


5. Akses Mudah dan Ramah Wisatawan

Lokasinya yang strategis di pusat kota membuat Pasar Lama mudah diakses:

  • Dekat dengan Stasiun Kereta Tangerang (hanya 5 menit jalan kaki).

  • Tersedia area parkir cukup luas di malam hari.

  • Banyak spot Instagramable untuk foto, mulai dari mural seni, lampion malam hari, hingga sudut klasik pasar.


Kesimpulan:

Pasar Lama Tangerang adalah tempat di mana masa lalu dan masa kini berpadu indah. Di sini, kamu bisa menelusuri lorong sejarah sambil mencicipi ratusan kuliner menarik tanpa perlu merogoh kocek dalam-dalam. Baik sebagai tempat berburu rasa, mengenal budaya lokal, atau sekadar nongkrong malam bareng teman, Pasar Lama selalu punya daya tarik tersendiri.

Related Posts

Keunikan Pasar Terapung di Bangkok, Thailand: Tradisi, Wisata, dan Budaya yang Hidup di Atas Air

Pasar terapung di Bangkok bukan sekadar tempat jual-beli biasa, tetapi merupakan jendela budaya yang menampilkan kehidupan masyarakat Thailand yang masih sangat terhubung dengan air. Dengan perahu-perahu yang dipenuhi buah tropis,…

You Missed

Cuaca Ekstrem Picu Krisis Pangan Global: Ketahanan Terancam di Tengah Penurunan Inflasi

Gerakan Literasi Digital Nasional: Membangun Masyarakat Cakap Teknologi

Strategi Menghadapi Global Supply Chain 2025: Membangun Ketahanan dan Daya Saing

Perkembangan Industri Otomotif Listrik di Indonesia: Tren dan Tantangan Menuju 2025

Video Sapi Kabur di Tol Cipularang Viral, Polisi Tertibkan Lalu Lintas

38 Negara Ikuti Latihan Maritim Multilateral Komodo 2025 di Bali